Menu

  • Home
  • PROPIL
    • Visi Dan Misi
    • Tema dan Subtema
    • Target & Barchat Renstra 2021-2022
    • Pendirian
      • Sejarah GKPA
      • Naskah Panjaeon
      • Tata Gereja dan Tata Laksana
      • Penjelasan Logo
    • Statistik GKPA
    • Mitra GKPA
      • Mitra Dalam Negeri
      • Mitra Luar Negeri
    • Yayasan Dan Lembaga
      • Panti Asuhan Debora Silangge
      • SMK Abdi Masyarakat
      • SMP Aek Bingke
      • BPKM Muara Sipongi
    • Parhobas
      • Parhobas Kantor Pusat
      • Parhobas Na Gok
  • Berita
    • Terbaru
    • Artikel
    • Pengumuman
    • Haul Na Marboho
    • Ayat Dohot Ende
    • Partangiangan Bona Taon
  • Galeri
    • Video
    • Foto
  • BAHAN PA
    • Bahan PA Sekolah Minggu
    • Bahan PA Remaja
    • Bahan PA Pemuda
    • Bahan PA Perempuan
    • Bahan PA Kaum Bapak
    • Bahan PA Lansia
  • Pimpinan Sinode GKPA
    • Ephorus
    • Sekjend
    • Biro I Umum
    • Biro II Keuangan
    • Biro III PWG
    • Biro IV Usaha Jasa
    • Biro V Hukum
  • Web Mail
  • Log in

Renungan hari ini: “KEMAMPUAN UNTUK DATANG KEPADA-NYA DALAM DOA” (1 Yohanes 5:14)

Renungan hari ini:

“KEMAMPUAN UNTUK DATANG KEPADA-NYA DALAM DOA”

 

1 Yohanes 5:14 (TB2) "Inilah keberanian kita untuk datang kepada-Nya, yaitu bahwa Ia mengabulkan doa kita, jikalau kita meminta sesuatu kepada-Nya menurut kehendak-Nya" 

1 John 5:14 (NET) "And this is the confidence that we have before him: that whenever we ask anything according to his will, he hears us" 

Nas hari ini mengingatkan kita tentang salah satu hak istimewa terbesar yang kita miliki sebagai anak-anak Tuhan, yaitu kemampuan untuk datang kepada-Nya dalam doa. Namun, hal yang paling penting yang diajarkan oleh ayat ini adalah bagaimana kita datang kepada Tuhan dan dengan sikap hati seperti apa kita berdoa. 

Pertama, keberanian dalam doa. Keberanian yang dimaksudkan dalam ayat ini bukanlah keberanian yang bersifat arogan atau penuh tuntutan. Sebaliknya, keberanian yang disebutkan di sini adalah keberanian yang muncul dari keyakinan penuh bahwa Tuhan mendengarkan setiap doa yang kita panjatkan. Ini adalah keberanian yang dilandasi oleh pengertian bahwa kita datang kepada Tuhan bukan sebagai orang asing, tetapi sebagai anak-anak-Nya yang dikasihi.

Ketika kita berdoa, kita sering kali merasa bimbang atau ragu apakah Tuhan akan mendengarkan atau mengabulkan doa kita. Namun, Yohanes mengingatkan kita bahwa kita memiliki keberanian untuk datang dengan penuh keyakinan, karena Tuhan yang kita pohonkan adalah Tuhan yang baik, penuh kasih, dan selalu menginginkan yang terbaik bagi kita.

Kedua, doa yang menurut Kehendak-Nya. Namun, keberanian untuk berdoa harus diimbangi dengan kesadaran bahwa doa yang dikabulkan oleh Tuhan adalah doa yang sesuai dengan kehendak-Nya. Ini adalah inti dari ayat ini: “jikalau kita meminta sesuatu kepada-Nya menurut kehendak-Nya.” Terkadang, kita mungkin berdoa untuk sesuatu yang kita anggap baik, tetapi Tuhan melihat gambaran yang lebih besar dan tahu apa yang benar-benar kita butuhkan. 

Kehendak Tuhan lebih besar daripada keinginan kita yang terbatas. Ketika kita berdoa, kita diundang untuk menyelaraskan hati kita dengan kehendak-Nya, bukan hanya untuk meminta apa yang kita inginkan. Ini berarti kita harus belajar untuk menyerahkan keinginan kita kepada Tuhan, percaya bahwa Dia tahu lebih baik dan bahwa segala yang Dia lakukan adalah untuk kebaikan kita.

Ketiga, kehidupan doa yang penuh keyakinan. Mengapa kita perlu memiliki keberanian untuk datang kepada Tuhan dalam doa? Karena doa bukan hanya tentang permintaan kita, tetapi juga tentang hubungan kita dengan Tuhan. Setiap kali kita berdoa, kita diajak untuk lebih mengenal hati Tuhan, mempercayakan hidup kita kepada-Nya, dan menyerahkan segala kekhawatiran kita. Keberanian ini juga mengajarkan kita untuk tidak takut berharap kepada Tuhan, karena Dia adalah Allah yang setia dan penuh kasih.

Marilah kita datang kepada Tuhan dengan hati yang penuh keberanian, yakin bahwa Dia mendengarkan doa kita. Namun, marilah kita juga berdoa dengan kerendahan hati, menginginkan agar doa kita sesuai dengan kehendak-Nya, karena Dia tahu apa yang terbaik bagi kita. Dalam setiap doa, kita mengingat bahwa Tuhan tidak hanya mengabulkan permohonan kita, tetapi yang lebih penting adalah Dia mengajarkan kita untuk hidup menurut kehendak-Nya, yang lebih besar dan lebih baik daripada apa yang kita bisa bayangkan. 

Apa yang hendak direnungkan dari nas hari ini? Ada banyak hal yang bisa kita renungkan dari ayat ini, terutama dalam hubungan kita dengan Tuhan dan sikap hati kita dalam berdoa. 

Pertama, keberanian untuk datang kepada Tuhan. Keberanian yang dimaksudkan dalam ayat ini bukanlah keberanian yang datang dari kekuatan atau prestasi kita, tetapi keberanian yang lahir dari keyakinan bahwa kita diizinkan dan diterima oleh Tuhan. Ini adalah keberanian yang diberikan oleh kasih Allah, yang mengangkat kita sebagai anak-anak-Nya melalui Yesus Kristus.

Kedua, Tuhan mengabulkan doa yang desuai dengan Kehendak-Nya. Ketika kita berdoa, sering kali kita datang dengan permohonan pribadi yang sangat kita inginkan. Namun, Yohanes menekankan bahwa doa kita akan dikabulkan jika kita meminta menurut kehendak-Nya. Ini menunjukkan bahwa doa bukan hanya soal apa yang kita inginkan, tetapi lebih kepada mencari kehendak Tuhan dalam hidup kita.

Ketiga, doa sebagai relasi dengan Tuhan. Ayat ini juga mengingatkan kita bahwa doa bukan hanya sekadar permintaan, tetapi juga sarana untuk memperdalam relasi kita dengan Tuhan. Ketika kita datang kepada Tuhan dalam doa, kita tidak hanya mengharapkan jawaban, tetapi kita juga belajar untuk mengenal hati Tuhan. Doa adalah kesempatan untuk menyerahkan diri kita kepada-Nya, mencari kehendak-Nya, dan menerima kasih-Nya.

Dari 1 Yohanes 5:14, kita diundang untuk memiliki keberanian dalam doa, yang berakar pada pengenalan bahwa kita datang kepada Tuhan yang penuh kasih. Namun, kita juga diajak untuk berdoa dengan hati yang terbuka pada kehendak-Nya, mengakui bahwa Tuhan tahu lebih baik daripada kita. Dalam setiap doa yang kita panjatkan, marilah kita berusaha untuk menyelaraskan hati kita dengan kehendak Tuhan, percaya bahwa apa yang Dia kehendaki selalu untuk kebaikan kita. Karena itu, Tuhan mengundang kita untuk datang kepada-Nya dengan keberanian, penuh keyakinan, dan penuh penyerahan diri. (rsnh) 

Selamat berkarya untuk TUHAN

By : RSNHARAHAP, 2024-12-11

Unit Usaha

    YOUTUBE GKPA

    GKPA - LINKS

    • GKPA MEDAN BARAT
    • GKPA Distrik IV
    • PEKABARAN INJIL GKPA
    • IG SIOBAN BARITA
    • FACEBOOK GKPA
    • TWITTER GKPA
    • YOUTUBE GKPA
    • Donwload Pesan Natal 2021
    • Donwload Ibadah Keluarga 2022

BERITA SEBELUMNYA

  • Renungan hari ini: "PENGHARAPAN YANG TEGUH DALAM KASIH ALLAH" (Roma 5:5)
  • KOTBAH TAHUN BARU Rabu, 01 Januari 2025 “MENJADI HAMBA YANG DAPAT DIPERCAYA” (Matius 25:14-30)
  • KOTBAH AKHIR TAHUN Selasa, 31 Desember 2024 “SERAHKANLAH HIDUPMU KEPADA TUHAN” (Mazmur 37:1-11)
  • Renungan hari ini: “PENGHIBURAN YANG MENDALAM BAGI KITA SEMUA” (Yesaya 54:7)
  • KOTBAH MINGGU SETELAH NATAL Minggu, 29 Desember 2024 “MENGUCAP SYUKUR ATAS KASIH KARUNIA ALLAH”
  • Renungan hari ini: “AWAL DARI DOA BAPA KAMI” (Matius 6:9)
  • Renungan hari ini: “PERNYATAAN AGUNG TENTANG SIAPA TUHAN” (Yesaya 44:6)
  • KOTBAH NATAL 2 Selasa, 26 Desember 2024 “TUHAN TELAH MENYATAKAN KESELAMATAN BAGI KITA”
  • KOTBAH NATAL 1 Rabu, 25 Desember 2024 “MENYEMBAH YESUS ANAK ALLAH” (Ibrani 1:5-12)
  • KOTBAH MALAM NATAL Selasa, 24 Desember 2024 “KESUKAAN BESAR UNTUK SELURUH BANGSA” (Lukas 2:8-14)
  • Renungan hari ini: “DUNIA INI TIDAK LUPUT DARI KEGELAPAN” (Yesaya 60:2)
  • KOTBAH MINGGU ADVENT IV Minggu, 22 Desember 2024 “BANGKIT MENJADI TERANG” (Yesaya 60:1-7)
  • Renungan hari ini: “TUHAN BERJANJI AKAN MENGHIDUPKAN KEMBALI BANGSA ISRAEL YANG MATI
  • Renungan hari ini: “MERENUNGKAN DAN MENGHARGAI KASIH ALLAH YANG BEGITU BESAR KEPADA KITA”
  • Renungan hari ini: “TIGA NASIHAT YANG DAPAT MEMPERKUAT IMAN KITA” (Roma 12:12)
  • Renungan hari ini: “TUHAN SELALU MENGAWASI DAN MENDENGARKAN KITA” (Mazmur 34:16)
  • Renungan hari ini: “SIFAT ALLAH YANG SEMPURNA DAN TIDAK BERUBAH” (Bilangan 23:19)
  • KOTBAH MINGGU ADVENT III Minggu, 15 Desember 2024 “ENGKAU AKAN BEROLEH KASIH KARUNIA ALLAH”
  • Renungan hari ini: “KEHIDUPAN ORANG PERCAYA” (Mazmur 97:11)
  • Renungan hari ini: “SIFAT PENGHAKIMAN DAN PERAN KITA SEBAGAI MANUSIA DALAM MENILAI SESAMA”

Kantor Pusat GKPA

Jl. Teuku Umar No. 102.
Padangsidimpuan, 22722
Sumatera Utara, Indonesia
Email : kp_gkpa@yahoo.com
HP / WA : 0813 9730 3663
Fax : (0634) 22751
Copyright admin@gkpa.or.id - 2016