Renungan hari ini:

“TUHAN MAHA BESAR”

Mazmur 135:5 (TB) "Sesungguhnya aku tahu, bahwa TUHAN itu maha besar dan Tuhan kita itu melebihi segala allah" 

Psalms 135:5 (NET) "Yes, I know the Lord is great, and our Lord is superior to all gods" 

Banyak orang mengakui bahwa Allah itu mahabesar. Tetapi apakah kata mahabesar itu mempunyai pengertian yang sama di antara satu orang dengan yang lainnya? Atau apakah semua orang benar-benar mempunyai suatu konsep atau pengertian yang jelas mengenai kata mahabesar ini?

Kebesaran TUHAN yang menolong dan memelihara umat manusia melalu tangan-Nya yang kuat pantas kita syukuri dan memuji-Nya di dalam kehidupan kita sehari—hari.  Jika kita mencermati kebesaran TUHAN makan kita akan memperoleh beberapa arti penting dari kebesaran-Nya, yakni:

Pertama, karena Tuhan itu Maha Besar maka Tuhan  layak dipuji  dan disembah karena kebesaran- Nya (1Taw. 29: 11-13). Pujilah Dia karena segala keperkasaan-Nya, pujilah Dia sesuai dengan  kebesaran-Nya yang hebat! (Mzm. 150:2). 

Kedua, karena Tuhan itu Maha Besar maka Tuhan itu berkuasa  menolong dalam segala persoalan hidup kita.Tuhan itu lebih besar dari setiap masalah kita. Maka berserulah kepada Tuhankarena teriak kita akan didengar oleh Tuhan . Lalu Tuhan akan menolong kita.Ketika aku dalam kesesakan, aku berseru kepada TUHAN, kepada Allahku aku berseru. Dan Ia mendengar suaraku dari bait-Nya, teriakku minta tolong masuk ke telinga-Nya (2Sam. 22:7).        

Ketiga, karena Tuhan itu Maha Besar  maka kita harus takut kepada Tuhan. Manusia jangan sombong karena ukuran manusia sangat kecil dibandingkan ukuran Tuhan. Tuhan akan berkali-kali menampakan kebesaran-Nya di akhir zaman supaya kita takut akan Tuhan. Kiranya hati mereka selalu begitu, yakni takut akan Daku dan berpegang pada segala perintah-Ku, supaya baik keadaan mereka dan anak-anak mereka untuk selama-lamanya! (Ul. 5:29). 

Keempat,karena Tuhan itu Maha Besar maka kita harus berserah pada Tuhan juga taat pada-Nya. Ya, Tuhan ALLAH, Engkau telah mulai memperlihatkan kepada hamba-Mu ini kebesaran-Mu dan tangan-Mu yang kuat; sebab allah manakah di langit dan di bumi, yang dapat melakukan perbuatan perkasa seperti Engkau? (Ul. 3:24). Engkau memberitahukan kepadaku jalan kehidupan; di hadapan-Mu ada sukacita berlimpah-limpah, di tangan kanan-Mu ada nikmat senantiasa (Mzm. 16:11). Adalah hal yang biasa kalau kita merasa kagum atau mungkin takut bahkan ngeri atas sesuatu yang belum pernah kita lihat. Lain halnya kalau kita melihat kebesaran Tuhan. Kekaguman itu akan melahirkan iman, rasa hormat untuk semakin mengasihi-Nya. Bukan menghindar menjauhi-Nya, namun menjadi rindu untuk mendekat.

Hamba Tuhan sering melihat ilah atau allah di dunia ini berbuat sesuatu namun tidak sehebat apa yang dilakukan Tuhan yang hidup. Hamba Tuhan mengaku semakin menyadarkannya akan kebesaran dan kekuatan tangan Tuhan dan tentu semuanya itu bertujuan meyakinkan umat-Nya agar semakin mempercayai dan mengasihi-Nya. Melihat hasil karya ciptaan dunia ini pun sudah menimbulkan iman percaya kepada Tuhan, apalagi perbuatan kebesaran Tuhan kepada umat-Nya Israel, yang menyeberangkan mereka ke tanah yang dijanjikan. 

Banyak perbuatan besar Tuhan yang bertujuan membuat kita semakin percaya dan mengajak kita merindukan keselamatan dari Tuhan. Sekiranya Tuhan telah menggenapi apa yang kita mohonkan kepada-Nya, tentu kita juga berbuat seperti yang dilakukan Yefta (Hak. 11:29-40). Senantiasa memuji-Nya walau tidak secara nyata kebesaran-Nya dinyatakan. Apalagi kalau Tuhan menyatakan kebesaran-Nya (BE 559) dan tidak menunda kemuliaan-Nya dinyatakan, walau pun di dalam perbedaan seperti Paulus dan Petrus (Gal. 2:11-14). Karena itu, nyatakanlah apa yang berkenan kepada Allah setelah melihat kebesaran-Nya. (rsnh)

Selamat berkarya untuk TUHAN